Minggu, 30 Juni 2013

ARTI SEBUAH CINTA SEJATI

ARTI SEBUAH CINTA SEJATI ...

by Susilo Handayani (Notes) on Saturday, August 14, 2010 at 8:45am

Cerita dari Seorang Sahabat,,,,,"
Suami saya adalah seorang insinyur, saya mencintai sifatnya yang alami dan saya menyukai perasaan yang hangat yang muncul ketika saya bersender di bahunya yang bidang.
Empat tahun dalam masa kenalan dan bercumbu, sampai sekarang, dua tahun dalam masa pernikahan, saya harus mengakui, bahwa saya mulai merasa lelah dengan semua ini, alasan2 saya mencintainya pada waktu dulu, telah berubah menjadi sesuatu yang melelahkan.
Saya seorang wanita yang sentimentil dan benar-2 sensitif dan berperasaan halus, saya merindukan saat-saat romantis seperti seorang anak kecil yang menginginkan permen. Dan suami saya bertolak belakang dari saya, rasa sensitifnya kurang, dan ketidakmampuannya untuk menciptakan suasana yang romantis di dalam pernikahan kami telah mematahkan harapan saya tentang cinta.
Suatu hari, akhirnya saya memutuskan untuk mengatakan keputusan saya kepadanya, yaitu saya menginginkan perceraian.
"Mengapa?", dia bertanya dengan terkejut."Saya lelah, terlalu banyak alasan yang ada di dunia ini", jawab saya.Dia terdiam dan termenung sepanjang malam dengan rokok yang tidak putus-putusnya. Kekecewaan saya semakin bertambah, seorang pria yang bahkan tidak dapat mengekspresikan perasaannya, apalagi yang saya bisa harapkan darinya?
Dan akhirnya dia bertanya, "Apa yang dapat saya lakukan untuk merubah pikiranmu?"Seseorang berkata, 'mengubah kepribadian orang lain sangatlah sulit' dan itu benar, saya pikir, saya mulai kehilangan kepercayaan bahwa saya bisa mengubah pribadinya.
Saya menatap dalam-dalam matanya dan menjawab dengan pelan, "Saya punya pertanyaan untukmu, jika kamu dapat menemukan jawabannya di dalam hati saya, saya akan merubah pikiran saya. Seandainya, katakanlah saya menyukai setangkai bunga yang ada di tebing gunung dan kita berdua tahu jika kamu memanjat gunung itu, kamu akan mati. Apakah kamu akan melakukannya untuk saya?"Dia berkata, " Saya akan memberikan jawabannya besok."Hati saya langsung gundah mendengar responnya.
Keesokan paginya, dia tidak ada di rumah, dan saya melihat selembar kertas dengan coret-2an tangannya di bawah sebuah gelas yang berisi susu hangat yang bertuliskan :Sayang, "Saya tidak akan mengambil bunga itu untukmu, tetapi ijinkan saya untuk menjelaskan alasannya."
Kalimat pertama ini menghancurkan hati saya. Saya melanjutkan untuk membacanya kembali.
"Kamu hanya bisa mengetik di komputer dan selalu mengacaukan program di PC-nya dan akhirnya menangis di depan monitor, saya harus memberikan jari-2 saya supaya saya bisa menolong untuk memperbaiki programnya."
"Kamu selalu lupa membawa kunci rumah ketika kamu keluar rumah, dan saya harus memberikan kaki saya supaya bisa masuk mendobrak rumah, membukakan pintu untukmu."
"Kamu suka jalan-2 ke luar kota tetapi selalu nyasar di tempat-2 baru yang kamu kunjungi, saya harus memberikan mata saya untuk mengarahkanmu."
"Kamu selalu pegal-2 pada waktu "teman baikmu" datang setiap bulannya (menstruasi), saya harus memberikan tangan saya untuk memijat kakimu yang pegal."
"Kamu senang diam di dalam rumah, dan saya kuatir kamu akan jadi "aneh".Saya harus memberikan mulut saya untuk menceritakan lelucon-2 dan cerita-2 untuk menyembuhkan kebosananmu."
"Kamu selalu menatap komputermu dan itu tidak baik untuk kesehatan matamu, saya harus menjaga mata saya sehingga ketika nanti kita tua, saya masih dapat menolong mengguntingkan kukumu dan mencabuti ubanmu."
"Saya akan memegang tanganmu, menelusuri pantai, menikmati sinar matahari dan pasir yang indah, menceritakan warna-2 bunga kepadamu yang bersinar seperti wajah cantikmu."Juga sayangku, saya begitu yakin ada banyak orang yang mencintaimu lebih dari saya mencintaimu. Saya tidak akan mengambil bunga itu lalu mati."
Air mata saya jatuh ke atas tulisannya dan membuat tintanya menjadi kabur dan saya membaca kembali.
"Dan sekarang sayangku kamu telah selesai membaca jawaban saya, jika kamu puas dengan semua jawaban ini, tolong bukakan pintu rumah kita, saya sekarang sedang berdiri disana dengan susu segar dan roti kesukaanmu?"
Saya segera membuka pintu dan melihat wajahnya yang penasaran sambil tangannya memegang susu dan roti.
Oh, saya percaya, tidak ada orang yang pernah mencintai saya seperti yang dia lakukan dan mengetahui saya harus melupakan "bunga" itu sendiri.
Itulah hidup, atau boleh dikatakan, cinta, ketika seseorang dikelilingi dengan cinta, kemudian perasaan itu mulai berangsur-angsur hilang dan ketika kita mengabaikan cinta sejati yang berada diantara kedamaian dan kesepian.
Cinta menunjukkan berbagai macam bentuknya, bahkan dalam bentuk yang sangat kecil dan dangkal, atau bahkan tidak punya bentuk, bisa juga dalam bentuk yang tidak ingin kita ketahui.Bunga, saat-saat yang romantis hanyalah bentuk awal dari hubungan yang sifatnya hanya sesaat. Diatas semua ini, pilar cinta sejati berdiri dan itulah kehidupan kita.

NOTE = setelah membaca cerita diatas aku menyimpulkan bahwa pernikahan itu bukan untuk mengubah perilaku pasangan karena character itu tidak dapat dirubah kecuali dari kemauan dan keinginan si pemiliknya sendiri dan butuh proses panjang karena harus berasal dari inisiatif hatinya sendiri.. Begitulah hidup.. setiap manusia melewati face kehidupan yg bertingkat yg mempengaruhi pola pikir dan perilakunya.. face umur 20 an inginnya begini tapi setelah masuk face 30 an berubah pengennya begitu..
Pernikahan itu bukan menyatukan pribadi yang sama tp menggabungkan pribadi yg berbeda dlm satu ikatan suci karena Alloh menciptakan manusia berpasang-pasangan untuk saling melengkapi. Jangan pernah mencari pasangan yg sempurna karena tidak pernah akan ada manusia yg sempurna.. Kl cari yg terbaik pun akan selalu ada orang lain yg lebih  dan lebih baik dari pasangan kita.. mindset nya harus dirubah.. bukan mencari yg sempurna tapi bagaimana mencintainya dengan cara yang sempurna..semakin banyak kekurangan pasangan kita maka semakin berwarna hidup kita untuk melengkapi kekurangan pasangan kita.. Jadi kl pasangan kita pintar, cakep, kaya, baik, pekarangannya luas (kontrakannya banyak maksudnya heheh) itu semua cuma bonus karna yg terpenting adalah kita berdua cocok dan bersinergi membina sebuah kehidupan baru yg dilandasi pondasi IMAN yg kuat supaya rumah yg kita bangun tidak mudah rubuh diterpa angin dan hujan badai sekalipun.. amanahnya pun (anak2 yg lahir kelak) menjadi penerus yg berkwalitas dan bisa menghantarkan orangtuanya masuk syurga dengan doa2 sholehnya. Satu lagi yg terpenting adalah serahkan semua pilihan pada ALLOH karena hanya DIA yang mengetahui mana yng terbaik buat kita.. nikmati proses penyaringan candidate nya sampai akhirnya ALLOH membuat keputusan dengan memberikan petunjuk mana yg terbaik buat kita dimata ALLOH.. maka tugas kita sekarang "rayu" lah ALLOH disetiap shalat malam.. dekatkan diri kita kapadaNYA sedekat-dekatnya seperti halnya kita melakukan PDKT dengan kekasih kita.. selamat menikmati proses petunjuk NYA...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar